Kamis, 30 November 2017

Hutan Taman Wisata Alam Gunung Meja

Satu lagi tempat wisata yang bagus untuk dikunjungi di Papua Barat, yaitu Hutan Wisata Gunung Meja berada di Amban tengah-tengah wilayah Manokwari

Konon, Gunung Meja pada jaman penjajahan adalah wilayah pertahanan Jepang dari serangan sekutu. Mereka menjadikan Gunung Meja sebagai basis pertahanan terakhir ketika mereka terdesak oleh pasukan sekutu yang dipimpin oleh Amerika Serikat. Serangan sekutu dari wilayah laut membuat Jepang harus memutar otak untuk bertahan di wilayah Manokwari. Salah satu bukti otentik hasil pemikiran Jepang untuk bertahan adalah banyaknya bunker yang tersebar luas di wilayah kaki Gunung Meja. Namun, kondisi bunker-bunker ini sudah tidak lagi dapat dinikmati, karena banyak yang sudah tertimbun tanah atau dijadikan tempat penampungan air oleh warga sekitar gunung.

Ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor: 19/Kpts/UM/I/1980, tanggal 12 Januari 1980 dengan luas areal 500 ha. Namun setelah dilakukan rekontruksi penataan batas kawasan pada tahun 1990 oleh Sub Balai Inventarisasi dan Penataan Hutan Manokwari, diperoleh luasan definitif yaitu 460,25 ha. Sebagai kawasan pelestarian TWA Gunung Meja merupakan salah satu hutan dataran rendah di Manokwari yang mempunyai potensi flora dan fauna yang beragam dengan bentuk wilayah yang unik. Karena bentuk wilayah yang unik tersebut terutama struktur geologi dan dengan kepadatan vegetasi hutannya serta letaknya yang dekat dengan kota maka hutan ini disebut juga sebagai hutan Lindung Hidro-orologis (pengatur tata air).
Mengapa disebut Gunung Meja? Karena ternyata dari kejauhan gunung ini terlihat seperti meja.

Accessibility
Meski kawasan gunung, tetapi kamu bisa mengakses tempat wisata ini dengan ojek dengan harga Rp 10.000 – Rp 15.000 , sepeda motor atau mobil. Kurang lebih setengah jam dari pusat kota Manokwari, kamu sudah bisa menikmati indahnya pemandangan Gunung Meja, karena kawasan wisata ini hanya berjarak 2 kilometer saja dari Kota Manokwari

Activity
Kawasan ini juga sangat cocok untuk olahraga seperti hiking, atau piknik keluarga, dan sekedar berfoto dengan pemandangan Kota Manokwari dibawahnya.
Selain taman wisata, hutan ini ada tempat menarik lainnya

a.       Goa
Dari 19 goa alam yang ditemukan, terdapat 4 goa alam yang berukuran besar. di kawasan TWA Gunung Meja yang sebetulnya sangat potensial untuk obyek wisata. Namun hingga saat ini belum adanya penangganan khusus bagi obyek ini. Goa tersebut menurut masyarakat setempat adalah goa alami yang terjadi dan ada sejak dari dahulu. Oleh sebagian masyarakat, dahulu digunakan sebagai tempat untuk mengambil air minum namun saat ini pengambilan air minum di goa tersebut kurang diminati karena pada sebagian masyarakat telah membuat sumur sendiri dan ada juga yang telah menggunakan layanan PDAM. Sementara itu, berapa goa lainnya telah menjadi sarana bermain anak-anak sehingga beberapa goa tersebut tidak terpelihara dengan baik dan menjadi kotor.

b.      Tugu Jepang
Tugu Jepang ini merupakan tugu peringatan pendaratan dan pendudukan tentara Jepang di daerah Manokwari. Namun saat ini Tugu Jepang yang merupakan saksi sejarah telah rusak akibat ulah orang yang tidak bertanggung jawab dan kurangnya perhatian dari instansi terkait terhadap situs-situs sejarah yang ada di daerah ini.

c.       Mata Air
Sebagai kawasan hidro-orologis bagi masyarakat di kota Manokwari, kawasan TWA Gunung Meja
 memiliki fungsi yang penting. Tim penelitian Balai Penelitian Kehutanan Manokwari menemukan sedikitnya terdapat 23 mata air di kawasan ini yang sering dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar kawasan dan menjadi alternative dalam mengambil air oleh mayarakat kota Manokwari di kala musim kemarau (Juni- Agustus).

d.      Hutan Pendidikan
Di bagian Utara, dapat dijumpai beberapa petak tanaman kehutanan yang terpelihara dengan baik, kondisi tersebut sampai saat ini masih dapat terlihat. Hal ini disebabkan, petak tanaman tersebut merupakan hutan pendidikan yang masih dikelola dan dipelihara dengan baik oleh instansi terkait. Selain petak tersebut, pada bagian Timur telah dibuatkan areal plot monitoring sebagai kawasan penelitian/pendidikan  biodiversitas flora di Gunung Meja. Sebagai maksud dari pembuatan plot, untuk mengetahui keanekaragaman jenis, potensi dan menetapkan kawasan ini sebagai Areal Sumberdaya Genetik (ASDG) penyimpan maupun pengawetan keanekaragaman jenis baik flora dan ekosisemnya.

Accomodation
a.       Hotel / Penginapan Mulia, Di Jl. Yos Sudarso - Telp. +62-986-211320 Tarif : 175.000 - 300.000) dengan jarak 6.8 km , dan waktu tempuh 13 menit
b.      Hotel / Penginapan Mansinam Beach, Di Jl. Pasir Putih No. 7 Kenari Tinggi, Kwawi - Telp. +62-986-211200 (Tarif : 380.000 - 1.500.000) dengan jarak 6 km, dan waktu tempuh 11 menit

Amenities
Ada banyak restoran dan tempat oleh-oleh di kota Manokwari, contohnya  Restoran Chinafood 889 di Jl. Trikora Taman Ria, Toko Aneka Batik di Jl. Jend. Sudirman No.101, HOKKY resto (Manokari Bar)

Attraction
Unknown


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hutan Taman Wisata Alam Gunung Meja

Satu lagi tempat wisata yang bagus untuk dikunjungi di Papua Barat, yaitu Hutan Wisata Gunung Meja berada di Amban tengah-tengah wilayah Ma...